photo cls5_2.jpg  photo frd.jpg  photo ABE1.jpg

Murai Daun

Murai Daun - merupakan nama lain dari burung cucak hijau yang juga merupakan jenis nurung kicauan yang memiliki kwalitas suara yang tidak bisa dipaandang sebelah mata. Burung ini memiliki
warna dasar hijau seperti daun, sehingga dinamai murai daun. Penggemar burung muarai daun juga cukup banyak, hal ini bisa terlihat disetiap event lomba burung untuk kelas burung murai daun / cucak hijau selalu dipenuhi oleh peserta. Hal ini juga berpengaruh terhadap harga jual burung yang menjadi juara lomba mencapai harga yang sangat fantastis.

Kelebihan Murai Daun / Cucak Hijau:

  • Murai daun / cucak hijau merupakan burung yang mudah beradaptasi dengan lingkungan, sehingga burung ini merupakan burung yang mudah jinak. 
  • Sangat cerdas sehingga mudah dimaster untuk menirukan burung isian yang diinginkan.
Kelemahan Murai Daun / Cucak Hijau:
  • Mudah lupa, jika dalam kurun waktu tertentu tidak mendengar suara-suara burung master yang sudah ada maka dengan gampang hilang dari memorinya. Sehingga untuk mengatasi hal itu burung murai daun / cucak hijau harus sering dimaster.
  • Takut Gelap, dalam menempatkan burung murai daun / cucak hijau harus di tempat yang terang. Dalam kondisi gelap murai daun / cucak hijau menjadi panik, menabrak ruji sangkar, bulu menjadi rusak sehingga mengakibatkan burung stres.
Sebelum membeli burung murai daun / cucak hijau perlu diperhatika beberapa hal agar burung yang akan dipelihara memiliki prestasi yang memuaskan. Ciri-ciri bahan / bakalan burung murai daun / cucak hijau yang baik adalah:
  • Berkelamin Jantan. Dengan ciri-ciri: postur tubuh panjang dan serasi, ekor lebih panjang, tulang belakang dan supit kecil rapat, warna bulu lebih tegas, paruh berwarna gelap, warna bulu dibagian bawah leher berwarna hitan dan membentuk topeng pada wajah, mata melotot besar, kepala lebih besar dan gerakan lincah.
  • Bentuk paruh, Berpangkal lebar, besar dan tebal. Paruh bagian bawah lurus, lubang hidung dekat dengan mata.
  • Postur Badan, berpostur sedang dengan panjang leher, badan dan ekor serta kaki serasi. Jangan memilih yang berbadan dan leher pendek.
  • Gerakan lincah, nafsu makan baik.
  • Sayap mengapit rapat, jari - jari kaki mencengkram kuat, leher panjang dan padat.
Cara perawatan murai daun / cucak hijau:
Perawatan Murai daun relatih sama dengan burung kicauan lainya, yaitu harus rutin dan konsisten dalam pemberian pakan baik makanan pokok maupun ekstra fooding dan kebersihan kandang serta perlengkapanya harus selalu dijaga. Berikut beberapa hal yang perlu dilakukan dalam pemeliharaan burung murai daua:

  1. Pagi hari burung dimandikan dan dijemur / diangin-aginkan di teras. Pada waktu burung dimandikan di karamba kandang dan perlengkapanya dibersihkan.
  2. Ganti air minum tiap hari, tambahkan atau ganti vour dan buah segar.
  3. Berikan jangkrik 3 ekor.
  4. Lakukan penjemuran tiap pagi 1 sampai 2 jam setelah itu angin-anginkan burung di teras.
  5. Setelah sore berikan jangkrik lagi 2 ekor.
  6. Menjelang malam burung dikrodong dan diperdengarkan selama masa istirahat sampai pagi hari.
  7. Berikan kroto segar maksimal 1 sendok teh maksimal 2X seminggu.
Lakukan perawatan secara rutin dan konsisten sehingga murai daun bisa berprestasi dan harga jual murai daun menjadi fantastis.